Semarang – Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah mengikuti secara virtual Tasyakuran Hari Pengayoman ke-80 yang dipusatkan di Graha Pengayoman Jakarta, Jumat (22/8).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Menteri Hukum Republik Indonesia, Supratman Andy Agtas, dengan mengusung tema “Menjaga Warisan Bangsa, Mewujudkan Reformasi Hukum untuk Menyongsong Masa Depan.”
Dalam sambutannya, Menteri Hukum menyampaikan apresiasi atas capaian yang telah ditorehkan oleh jajaran Kementerian Hukum sepanjang tahun ini, termasuk sejumlah rekor yang berhasil dicatatkan dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). Ia memberikan penghargaan khusus kepada Badan Strategi Kebijakan (BSK) yang telah membantu dalam penyusunan kajian kebijakan sebelum pengambilan keputusan, serta Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) yang berperan dalam peningkatan kompetensi taruna maupun pegawai.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Inspektorat Jenderal sebagai aparat pemeriksaan internal yang menjaga tata kelola pemerintahan, serta Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual atas capaian luar biasa dalam pendaftaran merek dan hak cipta.
Supratman menyoroti langkah signifikan Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) yang kini telah 100% bertransformasi digital. Dari total 153 layanan yang tersedia, sebanyak 142 layanan telah berbasis digital, sementara 11 layanan lainnya digabungkan menjadi satu layanan terpadu.
“Ini adalah bukti nyata bahwa dengan komitmen yang lahir dari nurani, tidak ada yang tidak mungkin,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa digitalisasi bukan sekadar pendaftaran layanan, tetapi mencakup visi besar untuk menghadirkan seluruh layanan publik yang prima dan modern. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar Kementerian Hukum terus menjunjung integritas, keteladanan, dan pelayanan prima kepada masyarakat.
“Sejarah akan mencatat bahwa pada perayaan 80 tahun Hari Pengayoman ini, Kementerian Hukum benar-benar bersungguh-sungguh memberikan harapan. Kita melangkah setahap demi setahap, dengan keyakinan bahwa digitalisasi penuh akan menjadi kenyataan, baik untuk layanan publik maupun layanan internal,” tutur Supratman.
Ia menutup sambutannya dengan mengapresiasi seluruh keluarga besar Kementerian Hukum, termasuk jajaran yang bertugas di wilayah, atas kontribusi dan dedikasi dalam mendukung terwujudnya transformasi hukum dan pelayanan publik yang lebih baik.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kemenkum Nico Afinta dalam laporannya menyampaikan seluruh rangkaian kegiatan Hari Pengayoman ke-80 tahun yang telah dilaksanakan baik di tingkat pusat maupun daerah. Ada pun rangkaian kegiatannya antara lain pertandingan beragam olahraga, bakti sosial, ziarah ke Taman Makam Pahlawan, menggelar pameran pelayanan publik, hingga perlombaan tradisional.
Turut hadir pada kegiatan tasyakuran secara langsung Kepala Kanwil Kemenkum Jateng Heni Susila Wardoyo, Kepala Divisi Pelayanan Hukum Tjasdirin, dan Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum Delmawati.
