SEMARANG - Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual menggelar Technical Meeting Penyampaian Target Kinerja Program Kekayaan Intelektual di Wilayah Tahun 2025, Selasa (04/02).
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah, Heni Susila Wardoyo, bersama Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Tjasdirin, dan Kepala Bidang Pelayanan KI, Agustinus Yosi Setyawan, mengikuti kegiatan tersebut secara daring dari ruang kerja Kakanwil.
Direktur Jenderal KI, Razilu, yang membuka rapat tersebut menyampaikan mengajak seluruh jajaran Kanwil untuk berkolaborasi mencapai 2 program utama yang dicetuskan Ditjen KI.
Kedua program tersebut adalah Catur Program Unggulan (CPU) dan Catus Program Prioritas (CPP).
“Ini menjadi tugas bersama termasuk di seluruh wilayah, kolaborasi dan sinergi seluruh komponen menjadi penting untuk mencapai tujuan,” jelas Razilu dalam paparannya.
“Harapannya Kekayaan Intelektual berdampak maju bagi masyarakat luas,” lanjutnya.
Dirjen KI melanjutkan, di wilayah sendiri nanti akan dilaksanakan 6 target kinerja yang sudah ditentukan.
Yaitu kawasan berbasis KI, partisipasi dalam kegiatan pameran KI, sertifikasi pusat perbelanjaan berbasis KI, peningkatan dan pemanfaatan Indikasi Geografis, mendorong daya saing produk unggulan daerah melalui permohonan merek di wilayah, dan mendorong peningkatan permohonan paten di daerah.
“Kami mengajak seluruh jajaran kanwil untuk tetap semangat menghadapi tantangan,” ajak Razilu sebelum menutup paparan.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan Sesditjen KI, Andrieansjah, yang menyampaikan rujukan program dan kegiatan Kanwil bidang KI.
