SEMARANG – Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan Kantor Wilayah Kementerian Hukum Jawa Tengah, Delmawati, memimpin rapat bersama Tim Penyuluh Hukum dalam rangka membahas strategi percepatan pembentukan Pos Bantuan Hukum (Posbankum) di desa dan kelurahan se-Jawa Tengah. Rapat digelar di Ruang Pandawa, Kamis (14/08).
Kegiatan ini diikuti oleh jajaran Penyuluh Hukum dengan agenda utama membahas langkah teknis serta koordinasi lintas sektor untuk mempercepat terbentuknya Posbankum. Kehadiran Posbankum di tingkat desa/kelurahan diharapkan mampu menghadirkan pelayanan hukum yang mudah diakses masyarakat, khususnya bagi warga pedesaan.
Dalam arahannya, Delmawati menegaskan bahwa Posbankum merupakan garda terdepan pemberian bantuan hukum, baik litigasi maupun nonlitigasi, khususnya bagi masyarakat kurang mampu.
“Posbankum harus hadir di setiap desa dan kelurahan, sehingga akses masyarakat terhadap bantuan hukum menjadi lebih cepat, tepat, dan tanpa hambatan administratif yang rumit,” tegasnya.
Tim Penyuluh Hukum memaparkan sejumlah strategi percepatan, di antaranya:
• Melakukan pemetaan dan penetapan prioritas wilayah berdasarkan kebutuhan serta tingkat kesadaran hukum masyarakat.
• Memperkuat koordinasi dengan pemerintah daerah, perangkat desa, dan kelurahan.
• Mengintensifkan sosialisasi terkait fungsi dan manfaat Posbankum melalui penyuluhan hukum.
• Mengoptimalkan dukungan regulasi melalui surat keputusan atau peraturan kepala daerah.
Melalui strategi tersebut, Kanwil Kemenkum Jateng menargetkan pembentukan Posbankum dapat dilakukan secara serentak, merata, dan berkelanjutan di seluruh kabupaten/kota Jawa Tengah.
“Target kita adalah setiap desa dan kelurahan memiliki Posbankum aktif yang siap memberikan pendampingan hukum secara profesional dan gratis kepada masyarakat yang membutuhkan,” tambah Delmawati.
Rapat ini menjadi momentum penguatan komitmen Kanwil Kemenkum Jateng untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan demi tercapainya keadilan dan perlindungan hukum bagi seluruh lapisan masyarakat Jawa Tengah.
