SEMARANG – Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Jawa Tengah menggelar apel pagi di halaman kantor, Senin (30/6). Apel dipimpin oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Tjasdirin, dan diikuti oleh jajaran pegawai.
Dalam amanatnya, Tjasdirin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pegawai yang hadir. Ia menekankan bahwa apel pagi bukan sekadar kewajiban, melainkan juga momen penting untuk mempererat komunikasi dan memperkuat koordinasi antarsesama.
“Terima kasih kepada yang hadir hari ini. Apel pagi ini harus dimaknai sebagai ruang kita untuk bersilaturahmi, berbagi informasi dan data, serta membangun kolaborasi. Saya berharap, rekan-rekan yang hari ini belum hadir bisa bergabung pada apel berikutnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa akhir Juni menandai berakhirnya semester pertama tahun anggaran 2025. Ia mendorong seluruh pegawai untuk memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang telah direncanakan dapat diselesaikan tepat waktu.
“Kita sudah masuk akhir bulan Juni. Semester pertama telah selesai. Saya berharap apa yang menjadi rencana kerja bisa diselesaikan sesuai jadwal, termasuk dalam hal penyerapan anggaran. Jika penyerapan baik, tentu hasilnya pun akan positif,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Tjasdirin juga mengingatkan terkait arahan dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum mengenai percepatan penyelesaian pendirian Koperasi Merah Putih. Ia mengajak seluruh jajaran untuk ikut terlibat aktif.
“Ada arahan dari Ditjen AHU, Pak Widodo, mengenai Koperasi Merah Putih. Kita diberi waktu sampai tanggal 10 Juli. Mohon dukungan dari semua, tidak hanya dari para penyuluh hukum. Komunikasi juga perlu dibangun dengan aparat desa agar prosesnya lancar,” tuturnya.
Ia berharap kerja sama dan kolaborasi lintas bidang dapat terus diperkuat, sehingga target pendirian Koperasi Merah Putih di Jawa Tengah dapat tercapai secara maksimal.
Dalam kegiatan apel pagi ini, turut hadir Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum (P3H) Delmawati, Pejabat Administrasi , Pejabat Fungsional Tertentu, Fungsional Umum, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN), serta mahasiswa magang yang sedang melaksanakan kegiatan praktik di lingkungan Kanwil.
