Kabar Kantor Wilayah

Indeks Berita Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI

Kajian Kamis Taqwa Bahas Adab Puasa Ramadhan: Menjaga Kesucian dan Keberkahan

Picsart 25 02 20 09 34 15 796

 

Semarang - Puasa Ramadan merupakan suatu kewajiban yang harus ditunaikan oleh umat Islam. Dalam berpuasa, ada sejumlah adab yang harus diperhatikan. Hal tersebut menjadi inti pembahasan dalam kajian Kamis di Kantor Wilayah Kemenkum Jawa Tengah, Kamis (20/02).

 

Di Masjid Al-Hikmah, Ustaz Nur Kholis Mujahid mengungkapkan sebaiknya kita menjadikan momen bulan suci Ramadan ini sebagai waktu meraih banyak yang berlipat ganda dari Allah.

 

“Banyak di antara kita yang berpuasa saja tapi yang didapat hanya rasa lapar dan haus. Eman-eman karena nanti pahanya kurang sempurna,” ujarnya.

 

Ia pun menyampaikan sembilan adab seorang muslim yang dapat dilakukan saat bulan Ramadan. Berikut beberapa adab yang disampaikan dalam pengajian tersebut:

1. Menyegerakan berbuka, umat Islam dianjurkan untuk segera berbuka puasa ketika matahari telah tenggelam. Jangan menunda berbuka setelah adzan maghrib dikumandangkan, karena hal ini merupakan sunnah Rasulullah.

 

2. Makan sahur, sahur adalah keberkahan, sebagaimana hadis Rasulullah menyebutkan bahwa dalam sahur terdapat keberkahan. Dianjurkan untuk makan sahur di akhir sepertiga malam dan mengakhiri sebelum adzan subuh.

 

3. Menjaga lisan dan perilaku, puasa bukan hanya menahan lapar, tetapi juga menahan diri dari perkataan kotor, gibah, bohong, mengumpat, adu domba, dsb. 

 

4. Mandi janabah sebelum subuh, bagi yang dalam keadaan junub, dianjurkan untuk segera mandi sebelum waktu subuh agar dapat melaksanakan ibadah dengan keadaan suci.

 

5. Tidak berbekam di siang hari, berbekam atau tindakan sejenisnya di siang hari sebaiknya dihindari, karena bisa menimbulkan memar dan melemahkan kondisi tubuh saat berpuasa.

 

6. Membaca doa berbuka puasa, sebelum berbuka, dianjurkan membaca doa berbuka puasa, lalu minum air dan melanjutkan doa sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah.

 

7. Memberi makanan kepada orang lain, memberi makanan berbuka kepada orang lain, meskipun hanya sebutir kurma atau seteguk air, akan memberikan pahala yang sama dengan orang yang berpuasa. Namun, lebih baik lagi jika memberikan makanan yang lebih mengenyangkan.

 

8. Menjauhi hal yang membangkitkan nafsu, puasa bukan hanya menahan lapar, tetapi juga menahan diri dari segala hal yang dapat membangkitkan nafsu, baik melalui penglihatan, pendengaran, penciuman, maupun perasaan secara berlebihan.

 

9. Berbuat baik dan memperbanyak sedekah Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan kebaikan, termasuk kepada keluarga, tetangga, dan kerabat. Selain itu, memperbanyak sedekah juga dianjurkan karena memiliki keutamaan besar.

logo besar kuning
 
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN HUKUM 
PROVINSI JAWA TENGAH
PikPng.com school icon png 2780725   Jalan Dokter Cipto No.64, Kebonagung, Kec. Semarang Tim., Kota Semarang, Jawa Tengah 50232
PikPng.com phone icon png 604605   +62813-2759-5442
PikPng.com email png 581646   Email
    kanwil-jateng@kemenkumham.go.id

 

facebook kemenkumham   twitter kemenkumham   instagram kemenkumham   linked in kemenkumham   Youtube kemenkumham   rss kemenkumham
logo besar kuning
 
KANWIL KEMENKUMHAM
PROVINSI JAWA TENGAH


    instagram kemenkumham   Youtube kemenkumham  

  Jalan Dokter Cipto No.64, Kebonagung, Kec. Semarang Tim., Kota Semarang, Jawa Tengah 50232
  081327595442
PikPng.com email png 581646   kanwil-jateng@kemenkumham.go.id

Copyright © Pusat Data dan Teknologi Informasi
Kemenkumham RI