SEMARANG – Allah SWT melipat gandakan pahala pada 10 malam terakhir dari Bulan Ramadhan khususnya saat Malam Lailatul Qadar dan hendaknya umat muslim hendaknya lebih meningkatkan amal ibadahnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Ustaz Ryan Rahman Hakim kala memberikan tausiyahnya kepada jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah pada kegiatan kultum singkat ba'da dzuhur (Kusabad) siang ini, Selasa (26/03), di masjid Al-Hikmah.
“Hendaknya kita sebagai umat islam memperhatikan bagaimana penutup dari Ibadah Puasa Ramadhan kita. Karena menurut HR. Bukhari, no. 6607 berisi _Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada akhirnya_ yang maka dapat dimaknai seperti Siapa yang beramal jelek lalu beralih beramal baik, maka ia dinilai sebagai orang yang bertaubat dan sebaliknya,” ujar Ustaz Ryan.
“Kita harus mengetahui tujuan dan maksud dari ibadah yang kita jalani di Bulan Ramadhan ini agar kita semakin cinta dan khusyuk melaksanakan ibadah kita,” sambungnya.
Ustaz Ryan juga memberikan wawasan terkait adab-adab berpuasa ramadhan. Bahwa setiap umat muslim harus melaksanakan ibadah yang wajib dan harus menjauhi semua larangannya.
Ketika orang muslim berpuasa maka ia sebenarnya sedang berjihad untuk jiwanya dengan memerangi hawa nafsunya untuk mengagungkan perintah Allah S.W.T dan juga membiasakan jiwa kita untuk sabar dalam menaati perintahNya dan meninggalkan laranganNya.
@kemenkumhamri
#KumhamSemakinPASTI
