SURAKARTA - Apresiasi diberikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Tejo Harwanto kepada Rupbasan Kelas I Surakarta, saat meninjau UPT tersebut hari ini, Selasa (17/10).
Bukan tanpa alasan Mantan Kakanwil Kalimantan Selatan itu memberikan pujian. Tejo menilai kinerja UPT pimpinan Ratna Dwi Lestari itu sudah sangat baik.
Evaluasi ini cukup objektif, mengingat Tejo cukup "khatam" dengan dunia pengelolaan barang sitaan dan barang rampasan negara, karena pernah memimpin Rupbasan Jakarta Utara.
Slogan "Bersahaja" yang merupakan akronim Bersih, Santun, Harmoni, Jaga Nilai Kami Pasti, milik Rupbasan Surakarta memberikan first impression yang apik bagi Kakanwil.
"Bagus ini. Keren, maknanya mendalam," puji Tejo.
Beberapa inovasi yang digagas Rupbasan Surakarta juga mendapatkan acungan jempol, misalnya buku register berbasis TI, mobil shuttle, hingga kantin kejujuran yang unik berbentuk angkringan.
Pujian juga diberikan Kakanwil atas pemeliharaan dan perawatan barang sitaan dan rampasan yang ada di gudang tertutup dan terbuka.
Memperkuat apresiasinya, Tejo menyampaikan testimoni positif di akhir kunjungannya.
"Saya melihat pengelolaan beberapa barang rampasan dan sitaan negara, sudah cukup baik. Sebagai masukan, perlu kerjasama untuk menilai barang-barang secara kualitas dan kuantitas," puji Tejo lagi.
"Saya melihat perawatan barang juga sudah cukup baik. Saya berharap Rupbasan bisa mempertahankan (kondisi) ini sesuai dengan Perundang-undangan yang berlaku," tambahnya.
Bahkan, pria kharismatik dengan rambut putihnya ini, berharap Rupbasan Surakarta bisa menjadi role model bagi UPT serupa di wilayah Jawa Tengah.
"Saya berharap Rupbasan Surakarta bisa menjadi salah satu pembanding bagi Rupbasan lain di wilayah Jawa Tengah. Bisa menjadi percontohan," ujar Tejo.
Terakhir, Kakanwil berharap pegawai Rupbasan Surakarta bisa meningkatkan kompetensi dan menambah literasi melalui program Corporate University.
